Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tarif Kargo Udara Naik, Ninja Xpress Sesuaikan Ikut Kerek Ongkir

Kenaikan tarif SMU atau kargo udara turut memengaruhi operasional perusahaannya terutama bagi kiriman antarpulau.
Petugas melakukan bongkar muat barang di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Petugas melakukan bongkar muat barang di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (25/2/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan jasa pengiriman ekspres Ninja Xpress turut menaikkan tarif pengiriman akibat kenaikan harga surat muatan udara (SMU). Kenaikan tersebut baru dilakukan bagi kiriman dari Jakarta menuju luar pulau Jawa.


Country Head Ninja Xpress lndonesia, Ignatius Eric Cahya Saputra mengatakan kenaikan tarif SMU atau kargo udara turut memengaruhi operasional perusahaannya terutama bagi kiriman antarpulau.


"Pengiriman udara semua pemain logistik, perusahaan pengiriman pasti menaikan harga, kita juga menaikkan, tapi kita melakukan secara bertahap. Kami tidak mau konsumen kaget, yang kita sesuaikan saat ini dari Jakarta ke luar Jawa," katanya seusai Konferensi Pers di Goodrich Suites, Jakarta, Rabu (24/4/2019).


Dia menuturkan, skema operasional tetap sama sehingga dia menjamin tidak ada perubahan waktu pengiriman dan hanya harga yang berbeda.


Menurutnya, pengiriman antarpulau pasti melalui udara, sehingga ketika maskapai menaikkan biaya pengiriman udara sudah pasti jasa pengiriman ekspres terkena imbasnya.


"Artinya kami mau tidak mau harus naikkan, di saat itu juga kita untuk selalu pastikan memberi pelayanan seusai standar yang kita sebut obsesi kita," katanya.


Dia menuturkan, belum ada dampak signifikan terhadap aktivitas pengirimannya setelah kenaikan ongkos kirim tersebut.


Eric menjelaskan, saat ini perusahaannya tengah berkembang dan berfokus pada menyelesaikan segala kebutuhan dan permasalahan pelanggan. Dengan begitu, kiriman dan perannya di sektor jasa pengiriman ekspres dapat terus tumbuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper