Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kementerian Lembaga Wajib Umumkan Laporan Keuangan di Media

Kewajiban ini harus dijalankan sebagai wujud transparansi pengelolaan anggaran kepada masyarakat pasca audit yang dilakukan BPK.
Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Agung Firman Sampurna melaporkan terdakwa Benny Tjokrosaputro ke Bareskrim Polri atas dugaan tindak pidana pencemaran nama baik institusi dan pribadi, Senin (29/6/2020). JIBI/Bisnis-Sholahuddin Al Ayyubi
Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Agung Firman Sampurna melaporkan terdakwa Benny Tjokrosaputro ke Bareskrim Polri atas dugaan tindak pidana pencemaran nama baik institusi dan pribadi, Senin (29/6/2020). JIBI/Bisnis-Sholahuddin Al Ayyubi

Bisnis.com, JAKARTA - Mulai tahun ini, kementerian dan lembaga yang memperoleh opini wajar tanpa pengecualian atau WTP wajib mengumumkannya ke media massa.

Ketua BPK Agung Firman Sampurna mengatakan kewajiban ini harus dijalankan sebagai wujud transparansi pengelolaan anggaran kepada masyarakat pasca audit yang dilakukan BPK.

"Tahun ini wajib bagi yang WTP, sementara tahun depan semua opini harus menyampaikannya ke media," kata Agung dalam Workshop Media terkait Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP), Selasa (21/7/2020).

Agung menambahkan pemaparan laporan keuangan dilakukan satu halaman penuh. Untuk kementerian dan lembaga pusat kewajiban itu disampaikan melalui media massa nasional. Sementara untuk daerah, wajib menyampaikannya ke pemerintah daerah.

Adapun, konsep penyampaiannya disesuaikan dengan laporan keuangan swasta atau prospektus perusahaan yang sudah go public.

"Rakyat perlu tahu, bagaimana laporan keuangan setelah diaudit," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Edi Suwiknyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper