Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PUPR Tinjau Penyekatan Mudik Lebaran di 3 Provinsi Ini

Pemerintah mencatat jumlah pemudik jalur darat anjlok 80-90 persen akibat peniadaan mudik tahun ini.
Penyekatan GT Tol Cikarang Barat karena larangan mudik Lebaran mulai Kamis (6/5/2021) / TMC Polda Metro Jaya
Penyekatan GT Tol Cikarang Barat karena larangan mudik Lebaran mulai Kamis (6/5/2021) / TMC Polda Metro Jaya

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan peninjauan penyekatan Mudik Lebaran tahun ini di 3 lokasi, yakni Lampung, Banten, dan Jawa Tengah.

Pada Minggu (9/5/2021), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meninjau langsung penyekatan Mudik Lebaran 2021 di Gerbang Tol (GT) Pejagan.

Basuki mengatakan fungsi jalan tol pada masa Mudik Lebaran 2021 ditujukan sebagai jalur logistik. Menurutnya, hal tersebut penting untuk mnjaga kelancaran produksi dan distribusi kebutuhan pokok serta layanan kesehatan dalam mencegah penyebaran Coviid-19.

“Kami memastikan kemantapan pada jalan tol dan jalan nasional yang baik, termasuk menjaga agar satu wilayah tidak terisolir karena jalan dan jembatan putus,” katanya dalam keterangan resemi yang dikutip Senin (10/5/2021).

Kementerian Perhubungan mencatat jumlah pemudik jalur darat anjlok 80-90 persen akibat peniadaan mudik tahun ini. Sementara itu, pemudik yang menggunakan transportasi umum merosot hingga 90 persen di setiap sektor.

Kementerian Perhubungan telah merilis aturan mengenai larangan mudik Lebaran 2021 pada bulan lalu. Dalam Peraturan Menteri (Permen) Perhubungan No. PM 13 Tahun 2021 tentang Pengendalian Transportasi Masa Idul Fitri 1442 H,tertulis larangan mudik berlaku pada 6 sampai 17 Mei 2021.

Ketua DPRI RI Puan Maharani mengatakan sinergitas dan koordinasi di lapangan terkait aturan peniadaan mudik antara pemangku kepentingan harus dijaga. Di samping itu, Puan meminta agar para petugas di lapangan melakukan penyekatan berlapis.

“Berlapis itu bukan berarti semakin ketat atau diperketat, tapi untuk pengaturan sehingga saat diperiksa antigen atau surat izin jalan itu tidak menumpuk sehingga menimbulkan kerusuhan, keribetan, atau bahkan kesimpangsiuran dan kebingungan masyarakat”, katanya.

Pada kesemaptan yang sama, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjelaskan bahwa Kepolisian telah melakukan penyekatan dan penguatan terhadap protokol kesehatan di setiap titik-titik, namun akan dilakukan pemeriksaan tambahan bagi masyarakat yang lolos atau berhasil mudik di daerah masing-masing.

“Hal ini tentu membutuhkan pemahaman dan pengertian dari seluruh masyarakat bahwa apa yang kita lakukan ini adalah dalam rangka untuk menjaga kesehatan masyarakat semua,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper