Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

7 Juta Pekerja Telah Terima BSU Rp600.000, Kapan Sisanya?

Kemenaker melaporkan sebanyak 7.077.550 pekerja telah menerima BSU 2022 Rp600.000.
Tampilan situs bsu.kemnaker.go.id untuk mengecek status penerima bantuan subsidi upah (BSU) Rp600.000
Tampilan situs bsu.kemnaker.go.id untuk mengecek status penerima bantuan subsidi upah (BSU) Rp600.000

Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) melaporkan sebanyak 7.077.550 telah menerima bantuan subsidi upah (BSU) Rp600.000 tahap 1-3.

Dengan capaian tersebut, maka progres penyaluran BSU telah mencapai 48,3 persen pekerja dari total 14,6 juta pekerja yang akan mendapatkan BSU 2022.

“Dana BSU 2022 tahap 1-3 sudah tersalurkan sebanyak 7.077.550 pekerja/buruh. Minaker berharap untuk sabar menunggu ya bagi Rekanaker yang belum mendapat BSU 2022,” tulis Kemenaker melalui Twitter resmi dikutip Kamis (29/9/2022).

Adapun, perincian penyaluran BSU adalah pada tahap I sebanyak 4.112.052 orang, penerima tahap II sejumlah 1.607.776 orang dan tahap III sebanyak 1.357.722 orang.

Bila mengacu pada target penerima sebanyak 14,6 juta pekerja, artinya masih ada sekitar 7,5 juta pekerja yang masih menunggu penyaluran BSU Rp600.000.

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan bahwa pihaknya dalam menyalurkan BSU kepada para pekerja dilakukan secara bertahap.

"Setiap minggu [disalurkan kepada] 1 juta, 2 juta [penerima BSU]. InsyaAllah dalam kurun 1 bulan mungkin, kami dapat selesaikan," kata Ida dalam keterangan resmi dikutip Kamis (29/9/2022).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga telah meminta Menaker Ida Fauziyah untuk mempercepat penyaluran BSU terutama untuk wilayah yang jauh dari ibu kota.

"Saya akan pantau, tidak semuanya tapi ya, akan saya cek satu per satu," kata Jokowi dalam keterangan resmi Kemenaker usai meninjau penyaluran BSU di Ternate, Maluku Utara, Rabu (28/9/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper