Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Di Depan Dirut BRI (BBRI), Sri Mulyani Pesan UMKM Harus Diberdayakan

Menkeu Sri Mulyani memberi pesan kepada Dirut BRI (BBRI) agar berdayakan pelaku UMKM. Apa katanya?
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan kata sambutan di acara CEO Banking Forum, Senin (9/1/2023). Dok Youtube Ikatan Bankir Indonesia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memberikan kata sambutan di acara CEO Banking Forum, Senin (9/1/2023). Dok Youtube Ikatan Bankir Indonesia.

Bisnis.com, JAKARTA – Di depan Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) Sunarso, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa pelaku usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM harus diberdayakan. 

“Kita titipkan PT PNM [Permodalan Nasional Madani] dan PT Pegadaian ke BRI supaya mesin BRI lebih kuat dalam meningkatkan pembiayaan UMKM dan pemberdayaan. Tidak hanya membiayai, [tapi] memberdayakan bukan memperdayakan,” ujarnya dalam gelaran BRI Microfinance Outlook 2023, di Jakarta, Kamis (26/1/2023).

Sri Mulyani menuturkan pemberdayaan UMKM dapat dilakukan melalui banyak hal.

Dengan demikian, hal itu akan menjadi pertaruhan bagi BRI terkait sejauh mana perusahaan mampu berkontribusi bagi kemajuan negara, terutama dalam meningkatkan produktivitas UMKM.  

Menurut Menkeu, pelaku UMKM masih memiliki banyak pekerjaan rumah.

Salah satunya terkait dengan akses pembiayaan perbankan kepada pelaku usaha mikro. 

“Dari lebih dari 45 juta [UMKM] yang belum memadai pembiayaannya, ada 18 juta yang belum sama sekali mendapatkan pembiayaan dan 5 juta masih melalui rentenir atau berarti very high cost. Hanya sedikit yang menikmati subsidies lending yang dibiayai pemerintah,” pungkasnya. 

Sri Mulyani juga menekankan kualitas dan produktivitas UMKM juga perlu didorong sehingga para pelaku usaha mikro tidak hanya memutar modal, tetapi juga mampu meningkatkan kesejahteraannya. 

Sementara itu, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari menyampaikan bahwa perseroan berkomitmen mendukung inklusi keuangan Indonesia seiring dengan visi Champion of Financial Inclusion pada tahun 2025. 

Menurut Supari, upaya memacu inklusi serta literasi keuangan oleh emiten berkode saham BBRI ini akan berfokus pada 34,6 juta peminjam ultramikro dan mikro hasil holding antara BRI, PT Pegadaian, dan PNM.  

“34,6 juta peminjam mikro dan ultramikro dari hasil holding itu adalah targeted segmen inklusi yang paling efisien untuk segera dilaksanakan di seluruh negeri ini, karena mereka sesungguhnya mewakili 81,9 persen dari masyarakat indonesia berpenghasilan rendah,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper