Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNI Syariah Resmikan Kantor Kas Baru di Semarang

BISNIS.COM, SEMARANG – PT Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah) meresmikan Kantor Kas baru di Semarang yang berlokasi di SD Hidayatullah, kawasan Banyumanik, Semarang Selatan.

BISNIS.COM, SEMARANG – PT Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah) meresmikan Kantor Kas baru di Semarang yang berlokasi di SD Hidayatullah, kawasan Banyumanik, Semarang Selatan.

Peresmian Kantor Kas baru ini cukup istimewa karena dihadiri oleh Direktur Utama BNI Syariah Dinno Indiano, Hasan Toha Putra, Ketua Dewan Pembina Yayasan Abul Yatama (YAY) selaku pemilik Sekolah Hidayatullah dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Jateng-DIY Joni Swastanto.

Maklum, YAY merupakan salah satu nasabah utama dari BNI Syariah di wilayah Semarang, dalam  pembiayaan dan pengelolan dana. Selain itu nasabah utama BNI Syariah di Semarang adalah Yayasan Badan Wakaf Sultan Agung (YBWSA) yang juga diketuai Hasan Toha Putra

Dinno Indiano mengatakan pembukaan kantor kas merupakan salah satu strategi dalam memperluas penetrasi bisnis terutama dalam menghimpun dana masyarakat. “Kami berharap kinerja terus berkembang salah sataunya dengan pembukaan kantor kas,” ujarnya Selasa (9/4/2013).

Menurut Dinno, BNI Syariah juga siap memberikan menambah pembiayaan bagi YAY maupun YBWSA, dalam rangka meningkatkan kinerja bisnis.

Dengan penambahan kantor kas ini, maka total outlet BNI Syariah Cabang Semarang mencapai lima unit.  “Aset cabang Semarang saat ini Rp350 miliar dan kami berharap bisa mencapai Rp500 miliar pada akhir 2013,” jelasnya.

Hasan Toha Putra mengapresiasi kepercayaan yang diberikan oleh BNI Syariah selama ini kepada YAY dan YBWSA. Menurutnya, YAY yang menaungi sekolah Hidayatullah telah menggunakan bank tunggal, yakni BNI Syariah “Mudah-mudahan BNI Syariah bisa berkembang,” ujarnya.

Sementara itu Joni Swastanto mengatakan wilayah Jateng bisa menjadi basis utama perkembangan bank syariah. Meski secara nilai aset belum besar, namun menurut Joni wilayah Jateng memliki potensi besar dalam mengembangkan perbankan syariah.

“Yang kurang saat ini adalah sosialisasi kepada masyarakat mengenai bank syariah. Ini yang menyebabkan aset bank syariah di Indonesia, khususnya Jateng masih kecil,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Others

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper