Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank BNI Syariah, anak usaha PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, menargetkan perolehan laba bersih sebesar Rp160 miliar sepanjang tahun ini, didorong oleh ekspansi pembiayaan yang ditargetkan tumbuh 25%.
Dinno Indiano, Direktur Utama BNI Syariah, mengatakan realisasi target laba pada 2014 diprediksi mencapai Rp130 miliar.
"Di RBB [Rencana Bisnis Bank] Rp130 miliar, tapi kemungkinan lebih [tinggi]," ujarnya , Kamis (8/1/2014). Dengan kata lain, pertumbuhan laba perseroan tahun ini ditargetkan 23%.
Ekspansi pembiayaan BNI Syariah tahun ini tetap difokuskan di segmen ritel dengan porsi pembiayaan sebesar 60%. Adapun, sepanjang 2014 pembiayaan yang disalurkan BNI Syariah mencapai Rp15 triliun.
Kendati cukup ekspansif, Dinno mengaku perseroan masih memiliki modal yang solid. Dia mengatakan pertumbuhan pembiayaan sebesar 25% hanya menggerus rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio) sebanyak 1%. Hingga akhir tahun, CAR BNI Syariah diproyeksi di level 18% dari posisi Desember 2013 sebesar 19%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel