Bisnis.com, JAKARTA--PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mencatatkan biaya operasional PT Bank BNI Syariah cenderung tinggi sehingga peringkat perseroan tetap bertengger di AA+.
"Prospek bisnis BNI Syariah cenderung stabil dan berpotensi tumbuh tinggi, akan tetapi masih dibatasi oleh biaya operasional," tulis Analis Pefindo Dyah Puspita Rini dan Danan Dito dalam hasil analisis, Rabu (11/2/2015).
Dalam laporan publikasi bulanan yang disampaikan kepada Bank Indonesia, hingga November 2014, beban operasional lain perseroan mencapai Rp952,19 miliar. Laporan mencatatkan beban tersebut terdiri dari beban bonus titipan wadiah, personalia, administrasi, transaksi valuta asing, promosi dan lainnya.
Dari antara tersebut, beban paling besar terdapat di beban personalia senilai Rp535,04 miliar. Sementara itu, jumlah jaringan yang dimiliki sebanyak 299 outlet termasuk kantor cabang pembantu dan mikro serta 4.153 karyawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
