Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja 2019, Aset MTF Tumbuh 4,67 Persen  

Mandiri Tunas Finance mencatatkan pembiayaan Rp28,8 triliun pada 2019
Direktur Utama PT Mandiri Tunas Finance (MTF) Arya Suprihadi  didampingi direksi lainnya memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan, di Jakarta, Senin (11/2/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan
Direktur Utama PT Mandiri Tunas Finance (MTF) Arya Suprihadi didampingi direksi lainnya memberikan penjelasan mengenai kinerja perusahaan, di Jakarta, Senin (11/2/2019)./Bisnis-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA – PT. Mandiri Tunas Finance (MTF) mencatatkan pertumbuhan aset 2019 sebesar 4,67 persen.

Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan aset perusahaan menjadi Rp18,3 triliun naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp17,48 triliun. Meski begitu, pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan kinerja tahun-tahun sebelumnya. Pada 2018 aset MTF tumbuh 18,6 persen, sedangkan 2017 lalu aset tumbuh 29,2 persen .

Direktur Utama MTF Arya Suprihadi menyebutkan pada 2019 perusahaan telah menyalurkan pembiayaan total Rp28,8 triliun. Jumlah ini naik 6,6 persen secara tahunan.

“[Tantangan 2019 lalu] terutama karena penjualan mobil yang menurun,” kata Arya, Jumat (31/1/2020).

Dirinci dari laporan keuangan, pada 2019 lalu, piutang pembiayaan konsumen MTF mencapai Rp13,85 triliun, atau naik 6,56 persen dari Rp12,62 triliun. Sementara piutang sewa pembiayaan turun menjadi Rp3,05 triliun dari sebelumnya Rp3,32 triliun.

Sepanjang tahun lalu, anak usaha Bank Mandiri dengan Tunas Grup ini juga mencatatkan lonjakan anjak piutang. Bisnis yang diizinkan dijalankan oleh perusahaan pembiayaan ini naik 921,66 persen. Tercatat anjak piutang MTF naik dari Rp11,3 miliar pada 2018 menjadi Rp115,47 miliar pada tahun lalu.

Dengan capaian ini maka MTF mencatatkan laba bersih Rp407,42 miliar. Tumbuh 5,11 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Anggara Pernando

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper