Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bijak Berinvestasi di Masa Pandemi

Saat pandemi masyarakat harus pintar membedakan mana kebutuhan dan keinginan.
Produksi tabungan dari bahan karton bekas yang dilapis kain flanel, di kampung Losari, Semanggi, Pasarkliwon, Solo./JIBI-Sunaryo Haryo Bayu
Produksi tabungan dari bahan karton bekas yang dilapis kain flanel, di kampung Losari, Semanggi, Pasarkliwon, Solo./JIBI-Sunaryo Haryo Bayu

Bisnis.com, JAKARTA - Pandemi Covid-19 memengaruhi laju ekonomi yang berimbas ke pendapatan sebagian besar masyarakat. Oleh karenanya, setiap orang perlu mengelola keuangan dengan bijak untuk meminimalisir risiko berlebih terhadap pendapatan.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dalam kanal Youtube membagikan tips mengelola keuangan di masa pandemi. Dipandu dr Sheila Taly Salsabila, acara menghadirkan dua pembicara Jason Gazali, CEO Investor Muda dan Nicholas, mahasiswa.

Nicholas mengatakan saat pandemi masyarakat harus pintar membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Sering kali orang berbelanja berdasar apa yang diinginkan.

Namun demikian, saat pandemi orang bisa mulai dengan menyisihkan uang untuk kebutuhan penting, khususnya kesehatan. Salah satunya dengan menaati atau mengaktifkan iuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan.

"Sangat penting BPJS [asuransi] ada untuk menyelamatkan keuangan kita," jelasnya, Minggu (28/6/2020).

Jason Gazali, CEO Investor Muda, menuturkan prinsip mengatur keuangan adalah menyisihkan bukan menyisakan. Menyisihkan dilakukan saat memeroleh pendapatan, sedangkan menyisihkan dilakukan beberapa waktu setelah pendapatan dikonsumsi.

"Di awal bulan hendaknya disisihkan," jelasnya.

Anggaran yang disisihkan tersebut bisa dibagi untuk beberapa pos, semisal 10 persen asuransi dan 20 persen investasi. "Setidaknya 20 persen untuk investasi," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper