Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banjir Mengintai Lagi, Jokowi Pun Siapkan Rp500 miliar

Bisnis.com, JAKARTA--Musim penghujan segera tiba, warga Ibu Kota pun mulai dihantui kecemasan akan ancaman banjir. Puncak musim hujan itu sendiri diprediksi terjadi pada Desember hingga januari 2014.Untuk antisipasi dan penanganan banjir tahun ini, Pemprov

Bisnis.com, JAKARTA--Musim penghujan segera tiba, warga Ibu Kota pun mulai dihantui kecemasan akan ancaman banjir.

Puncak musim hujan itu sendiri diprediksi terjadi pada Desember hingga januari 2014.

Untuk antisipasi dan penanganan banjir tahun ini, Pemprov DKI pun sudah menyiapkan Rp500 miliar.
 
Dana itu disiapkan untuk pengerukan kali dan waduk, pembuatan sumur resapan, hingga pengerukan saluran penghubung.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengatakan saat ini, beberapa normalisasi waduk dan kali juga sudah mulai dilakukan seperti Waduk Pluit, Waduk Ria Rio, Waduk Tomang, Kali Ciliwung, Kali Pesanggarahan, Kali Sunter, dan Kali Angke.

"Kita siapkan Rp 500 miliar untuk penanganan banjir. Itu untuk semua program yang dijalankan," ujar Jokowi seperti dikutip situs Pempriov DKI Jakarta, Rabu (9/10/2013).

Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta mencatat pekerjaan penanganan banjir yang dilakukan tahun ini a.l. pengerukan 12 waduk, pengerukan terhadap 160 saluran penghubung, 18 saluran sub makro, dan perbaikan 73 rumah pompa.

"Persiapan pompa juga kita lihat, ada 73 perbaikan pompa yang sedang dikerjakan. Pompa harus betul-betul dicek, dikontrol agar berfungsi semuanya. Jangan seperti tahun kemarin kita lolos karena banyak yang tidak berfungsi pompanya," katanya.

Jokowi berharap, pada November 2013, semua pekerjaan sudah dapat dilihat hasilnya. Kemudian waduk Pondok Labu, dalam waktu dekat juga akan rampung pengerjaannya.

"Kita harapkan bulan November kelihatan akan jadi seperti apa," ucapnya.

Tahun ini, kata Jokowi, rencananya juga dipasang 130 kamera close circuit television (CCTV) di setiap rumah pompa.

Hal ini  dilakukan untuk memantau kondisi pompa saat musim hujan.

"Jika ada kerusakan bisa langsung diperbaiki, tidak seperti sekarang yang dibiarkan begitu saja," tegasnya.

Untuk kedalaman sungai, kata Jokowi, idealnya mencapai 4 meter.

Namun, saat ini rata-rata sungai di Jakarta hanya memiliki kedalaman 1-2 m saja.

Nantinya lumpur sisa pengerukan akan digunakan untuk membuat taman.

Karena ke depan taman di Jakarta akan dibuat berkontur agar tidak digunakan oleh pedagang kaki lima untuk berjualan.  (ra)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rustam Agus
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper