Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Revisi RUU KUHP: Pemerintah Diminta Segera Kirim Naskah Akademik

Komisi III DPR meminta pemerintah segera mengirim naskah akademik untuk keperluan revisi UU KUHP.
Ilustrasi: Ruang Sidang Paripurna DPR/Antara-Sigid Kurniawan
Ilustrasi: Ruang Sidang Paripurna DPR/Antara-Sigid Kurniawan

Kabar24.com, JAKARTA - Komisi III DPR meminta pemerintah segera mengirim naskah akademik untuk keperluan revisi UU KUHP.

Ketua Komisi III DPR Aziz Syamsuddin mengatakan saat ini komisi hukum sedang menunggu naskah akademik revisi UU KUHP dari pemerintah, yang akan mulai dibahas pada masa sidang III bulan Maret 2015.

Menurutnya, hingga saat ini DPR belum tahu apakah revisi UU KUHP itu akan dilakukan secara kodifikasi, modifikasi, bertahap atau tidak.

“Karena melalui naskah akademik itulah sebuah revisi bisa mulai dilakukan dengan melakukan pengkajian terlebih dahulu,” kata Aziz seperti dilansir situs dpr.go.id, Rabu (25/2/2015).

Jika sudah dikirim, paparnya, komisi III akan mulai mengkaji dan mempelajari untuk pembahasan lebih lanjut.

“Saat masa reses, kami bisa mengkaji dan mempelajari itu. Agar saat mulai masa sidang bisa langsung dibahas,” tambah Aziz.

Sementara itu, pakar hukum pidana Universitas Indonesia (UI) Akhiar Salmi mengatakan dalam menyusun UU itu perlu konsistensi termasuk apakah dilakukan secara bertahap, modifikasi, membongkar total, atau kodifikasi.

“KUHP kita ini masih banyak yang copy paste, photo copy-an dari KUHP produk lama, yang sudah waktunya disesuaikan dengan perkembangan sekarang. Misalnya terkait pencucian uang, korupsi, terorisme, dan sebagainya semua menjadi satu,” ujar Akhiar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper