Bisnis.com, ANTALYA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, dan Presiden China Xi Jinping sebelum mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi G20.
Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri, mengatakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Kanada dan Presiden China akan dilakukan sebelum Presiden Jokowi mengikuti agenda resmi G20. Hal tersebut dilakukan untuk mempererat hubungan dan kerja sama di antara kedua negara.
"Kita tahu Perdana Menteri Justin Trudeau baru saja terpilih setelah memenangkan pemilu, jadi saya kira pertemuan bilateral itu lebih kepada perkenalan dirinya. Saya kira beliau juga akan menemui beberapa kepala negara lainnya untuk perkenalan," katanya di Antalya, Turki, Minggu (15/11/2015).
Retno menuturkan pertemuan bilateral dengan Presiden Xi Jinping dilakukan, karena Indonesia dan China memiliki hubungan yang erat dalam berbagai bidang. Apalagi, China akan menjadi pemimpin G20 pada periode berikutnya.
Menurutnya, China juga diperkirakan akan meminta dukungan Indonesia dalam memimpin G20, karena telah menggap Indonesia sebagai salah satu negara penting di dunia.
Sekdar diketahui, Justin Trudeau merupakan merupakan Perdana Menteri ke-23 Kanada dengan usia yang relatif muda. Justin menjadi Perdana Menteri setelah Partai Liberal yang dipimpinnya memenangkan pemilu pada Oktober 2015.
Justin sendiri merupakan putra sulung dari mantan Perdana Menteri Pierre Trudeau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
