Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Panasonic Ikuti Partisipasi di Jakarta Kizuna Ekiden 2019

Sedikitnya 72 karyawan Panasonic Indonesia mengikuti ajang lari estafet Jakarta Kizuna Ekiden 2019 di komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Minggu (15/9/2019).
/foto reuters
/foto reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Sedikitnya 72 karyawan Panasonic Indonesia mengikuti ajang lari estafet Jakarta Kizuna Ekiden 2019 di komplek Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta, Minggu (15/9/2019). Satu dari 18 tim yang dilibatkan memperoleh peringkat sepuluh besar dalam agenda itu.

Tahun Ke-6 Jakarta Kizuna Ekiden 2019 berlansung cukup meriah. Acara tahunan ini diikuti oleh sejumlah perusahaan asal Jepang di Indonesia. Kizuna Ekiden dinilai sebagai wadah mempererat hubungan antara Indonesia dengan Negeri Samurai.

Peserta yang diturunkan oleh tim Panasonic Indonesia berasal dari sejumlah anak usaha. Sebelum melaju ke lomba lari estafet tersebut, para peserta diseleksi secara ketat untuk menentukan pemain terbaik.

Sepekan menjalani seleksi, para pekerja yang lolos mengikuti latihan berupa marathon. Tiap hari, peserta diminta untuk terus meningkatkan peforma serta membukukan waktu terbaik. Tidak hanya dari Indonesia, peserta juga berasal dari Jepang.

Riky Supriadi, salah satu peserta dari Panasonic Indonesia mengatakan estafet yang diikuti oleh empat orang dalam satu tim tersebut berlangsung cukup seru. Peserta saling memacu kecepatan larinya untuk mendapatkan posisi pertama.

"Estafetnya seru sekali. Kami menempuh jarak sekitar 2,4 kilometer, sekali mengelilingi Stadion Bung Karno," katanya, Minggu (15/9/2019).

Panasonic Indonesia Eksternal Affair Kunihiko Nimura mengatakan peserta dari grup tersebut berasal dari berbagai sektor bisnis mulai dari eco solution hingga dari bidang manufaktur.

Dia menyebut ajang ini mampu mempererat hubungan antara Indonesia dengan Jepang. Pihaknya terus melakukan berbagai upaya untuk memperkuat hubungan antarkedua negara ini.

Dirinya menyambut positif gelaran ini. Selain sebagai ajang ketangguhan dalam olahraga, agenda ini memberi dampak positif bagi para karyawan peserta Kizuna Ekiden 2019.

"Semua peserta dari Panasonic sangat menikmati lari estafet hari ini. Kegiatan ini akan memberikan pengaruh dan manfaat besar bagi para peserta," katanya.

Di sisi lain, tahun depan, lanjutnya, Panasonic Indonesia akan merayakan usia 60 tahun kehadiran mereka di Indonesia. Usia ini menempatkan Panasonic menjadi salah perusahaan tertua asal Jepang di Indonesia.

Selama kiprahnya di Tanah Air, Panasonic Indonesia berkontribusi dalam pengembangan industri manufaktur serta sains. Selain itu perusahaan tersebut juga menyerap jumlah tenaga kerja tidak sedikit.

"Selama gelaran ini, kami juga menyediakan 500 paket jus gratis kepada peserta. Sesuai dengan kampanye kami menang malawan sampah, kami tidak memakai papaer cup, akan tetapi memberikan tumbler kepada peserta," ujarnya.

Sementara itu, Panasonic mencatatkan kemenangan pada posisi 10 dalam estafet kali ini. Posisi ini diraih oleh tim Panasonic Eco Solution 2. Mereka berhak atas tiket MRT senilai Rp500.000 dari Jaya Obayashi.

Selain itu, Panasonic jaga memberikan penghargaan kepada pemenang lima besar berupa Panasonic TV 55 Inch. Hadiah ini diterima oleh tim dari Yamamoto Monas.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan dirinya sudah empat kali terlibat dalam gelaran ini. Dia menyebut hubungan Indonesia - Jepang berlangsung antarpemerintah maupun antarperusahaan. Pada Kizuna Ekiden disebut sebagai hubungan antarmasyarakat.

"Antarmasyarakat, aspek kebudayaan dan olahraga itu perlu kita dorong. Dan kita berharap lebih banyak lagi nanti [agenda] seperti ini. Minggu lalu baru juga ada acara Festival Jakarta Jepang dan ini juga sama-sama mendorong hubungan People to People," ujarnya.

Jakarta Kizuna Ekiden 2019 merupakan ajang lari estafet hasil kerja sama Harian Kompas bersama surat kabar Jepang, Mainichi Shimbun. Ajang Jakarta Kizuna Ekiden sudah berlangsung sejak tahun 2014, dan tahun ini memasuki edisi Ke-6.

Ekiden merupakan lari maraton estafet ala Jepang yang tidak memakai tongkat sebagai alat olahraga antar pelari, melainkan sebuah kain yang dinamakan tasuki.

Dalam Jakarta Kizuna Ekiden 2019, setiap tim terdiri dari 4 pelari yang satu di antaranya wajib orang Indonesia, atau sebaliknya yaitu 3 orang Indonesia dan satu orang Jepang.

Tahun ini 600 tim atau 2.400 peserta terlibat dan berpartisipasi pada ajang tersebut. Beberapa kalangan juga hadir seperti artis Haruka Nakagawa, Social Media Influencer Jerome Polin, pesepak bola Jepang Shohei Matsunaga hingga penyanyi Hiroaki Kato.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masafumi Ishi; Direktur The Mainichi Newspapers, Shingo Otsubo; CEO Kompas Gramedia, Lilik Oetama; dan Deputi Peningkatan Prestasi Olahraga Kemempora RI, Ahmad Arsani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper