Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Komisi II : Wacana Kerja Fleksibel Jangan Pikirkan ASN Milenial Saja

Arwani mengingatkan agar kebijakan ini jangan sampai menjadikan masyarakat sebagai kelinci percobaan.
Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemrov DKI Jakarta melakukan aktivitas kerja di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) gedung Balaikota Jakarta, Jumat (15/5)./Antara
Sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemrov DKI Jakarta melakukan aktivitas kerja di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) gedung Balaikota Jakarta, Jumat (15/5)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Arwani Thomafi menyoroti tentang wacana kerja fleksibel bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Dia meminta agar mekanisme kerja fleksibel ini memikirkan ASN senior sehingga tidak hanya memikirkan dari generasi milenial saja.

"Kita juga harus perhatikan, milenial penting, tapi tenaga senior bapak-bapak ibu-ibu senior penting diperhatikan. jangan hanya milenial saja, mereka [senior] sudah mengabdi," katanya di Jakarta, Sabtu (7/12/2019).

Arwani pada dasarnya mendukung sistem kerja ASN yang lebih produktif dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Dia juga berharap sistem yang baru ini tidak hanya sekadar coba-coba.

"Bagi masyarakat yang terpenting adalah kebijakan ini jangan kelinci percobaan, jangan sampai uji coba yang mengurangi pelayanan masyarakat," ujar Arwani.

Lanjutnya, masyarakat saat ini menginginkan agar ASN dapat meningkatkan pelayanan mulai dari pembuatan kartu tanda penduduk, kartu keluarga, hingga BPJS.

"Jadi enggak berkutat pada isu-isu di media ataupun isu bombastis yang kita khawatir hanya parsial, lalu konsistensi kita dalam menjawab peningkatan pelayanan jadi terbengkalai. Kita minta pemerintah konsisten tingkatkan pelyanan masyarakat," katanya.

Sebelumnya, Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa, dikabarkan tengah menguji coba fleksibilitas kerja aparatur sipil negara (ASN) tanpa bekerja di kantor per 1 Januari 2020. Uji coba itu akan dilakukan kepada 1.000 ASN di lingkungan Bappenas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Akhirul Anwar

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper