Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabar Baik, Pasien Sembuh dari Covid-19 Catat Rekor Lagi! Hari Ini 28.975 Orang

Pemerintah mencatatkan angka kesembuhan pasien Covid-19 mulai meningkat. Kendati begitu, angka kematian juga masih tercatat tinggi.
Warga Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, bersukacita setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19./ Istimewa
Warga Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, bersukacita setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19./ Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan kasus sembuh pasien konfirmasi positif Covid-19 tertinggi pada Jumat (9/7/2021) sebanyak 28.975 orang.

Pencatatan kasus sembuh itu mengulangi tren tinggi pada hari sebelumnya yang sempat mencapai 21.185 orang. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyumbang kontribusi tertinggi dengan kesembuhan pasien hingga 15.022 orang pada hari ini.

Kendati demikian, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 melaporkan penambahan 38.124 kasus positif virus Corona per hari ini, Jumat (9/7/2021). Dengan penambahan tersebut, total kasus positif Covid-19 di Tanah Air telah mencapai 2.455.912 kasus.

Pada saat yang sama, Satgas mencatat bahwa ada penambahan 871 orang meninggal dunia karena wabah tersebut. Total sudah ada 64.631 orang meninggal dunia akibat wabah ini di Indonesia.

Penambahan kasus Covid-19 tersebut merupakan hasil pemeriksaan 219.915 spesimen dari 142.005 orang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto akan menggelar konferensi pers pada hari ini. Salah satu substansi yang akan diumumkan adalah penerapan PPKM Darurat di 15 daerah kabupaten dan kota di luar Jawa dan Bali.

"Beberapa daerah yang dilakukan PPKM darurat, ini mengikuti Jawa dan Bali,"kata Airlangga, Jumat (9/7/2921).

Seperti diketahui belakangan ini kasus di luar Jawa Bali melonjak cukup signifikan. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meminta lima provinsi di Pulau Sumatra dan dua di Kalimantan supaya mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19. Langkah antisipasi itu diperlukan menyusul makin tak terkendalinya infeksi virus Corona, khususnya varian Delta.

"Kami sudah lihat ada lima provinsi di Sumatra dan dua provinsi di Kalimantan yang kita harus hati-hati, agar kita bisa mempersiapkan dengan baik," kata Budi, Selasa (6/7/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper