Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kominfo: Uang Pemalsuan QRIS di Masjid Blok M Masuk Rekening Penipu

Kominfo mengatakan bahwa pemalsuan QRIS yang dilakukan oleh pelaku MIML (39) merupakan tindakan kejahatan karena uang masuk rekening pribadi.
Tangkapan layar QRIS palsu yang dipasang di Masjid Blok M
Tangkapan layar QRIS palsu yang dipasang di Masjid Blok M

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menilai pemalsuan QRIS di beberapa masjid merupakan kejahatan.

Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel A. Pangerapan mengatakan bahwa QRIS yang ditempelkan pelaku bukanlah QRIS palsu, melainkan miliknya. Pria yang akrab dipanggil Semmy ini mengatakan QRIS dapat dimiliki dan dibuat oleh siapa saja.

"Dia itu memang sudah kejahatan bukan lagi pemalsuan," ujar Sammy di kantor Kemenkominfo, Kamis (13/4/2023) 

Semmy juga mengatakan pihaknya bekerjasama dengan Bank Indonesia untuk mensosialisasikan penggunaan QRIS. Dia pun menghimbau masyarakat sebelum melakukan transaksi, harus melihat dahulu pemilik QRIS. 

"Penipuan makin banyak lagi nih orang kan mau bersedekah di masjid main foto aja nggak dibaca lagi tujuannya kemana. Jadi itu harus diperhatikan," jelasnya

Adapun, pelaku pemalsuan QRIS di Masjid Jaksel ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya pada Selasa (11/4/2023). Pihak kepolisian menyebut tersangka MIML (39) merupakan eks karyawan salah satu bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN). 

"Latar belakang yang bersangkutan pernah bekerja di salah satu bank BUMN," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis saat konferensi pers di Jakarta, Selasa. 

Sejauh ini berdasarkan pemeriksaan, MIML telah menempelkan stiker barcode QRIS itu di 38 lokasi yakni Masjid Nurul Iman Blok M Square, Masjid Istiqlal, Masjid Agung Sunda Kelapa, dan Masjid Cut Meutia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper