Pasangan pengantin memakan kue saat Nikah Massal PKB Mantu yang diselenggarakan DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jakarta, Jumat (25/8)./ANTARA-M Agung Rajasa
Relationship

Tren Pernikahan Berkonsep Syar'i Kian Diminati, Apa Saja Keistimewaannya?

Dewi Andriani
Jumat, 15 Februari 2019 - 20:26
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Tren pernikahan dengan mengangkat konsep syar'i semakin diminati oleh pasangan muslim di Indonesia. Bukan hanya dari prosesi akad nikahnya saja tetapi hingga pesta pernikahan pun menggunakan cara yang mengedepankan syariat Islami.

Okie Firmansyah Project Manager 165 Organizer mengatakan pernikahan dengan konsep syar'i semakin diminati setiap tahunnya. Salah satunya terindikasi dari seremoni pernikahan di gedung yang kerap dijadikan sebagai lokasi pesta pernikahan berkonsep syar'i seperti Menara 165 yang terletak di kawasan TB Simatupang. 

Gedung ini menjadi istimewa karena adanya lafaz bertuliskan Allah pada atap gedung yang juga menjadi tempat ibadah sekaligus sebagai lokasi akad nikah calon pengantin.

Setidaknya, dari 90% pasangan muslim yang menikah di gedung tersebut, 40% diantaranya menggunakan konsep syar'i. Setidaknya pada saat ijab qabul kedua pengantin tidak disandingkan.

"Kalau yang benar-benar full syar'i, mereka bahkan memisahkan tamu wanita dan laki-laki pada saat pernikahan. Ballroom di sini mendukung hal tersebut karena adanya sekat partisi yang memisahkan ruangan untuk tamu laki-laki dan perempuan," ujarnya.

Selain itu, Menara 165 juga menyediakan kursi tanpa biaya tambahan bagi para tamu yang hadir. Sebab, biasanya tamu undangan yang hadir hanya akan makan sambil duduk.

Adapun dari sisi busana pengantin biasanya pengantin wanita memilih mengenakan pakaian yang lebih longgar dan menghindari warna putih. Begitu pula dengan rias pengantinnya yang menghindari penggunaan bulu mata palsu.

Besarnya animo pernikahan muslim di Menara 165 yang sebagian besar menggunakan adat tradisional, mendorong pihak 165 Organizer menggelar kembali wedding exhibition untuk kali kedua dengan tema Muslim Tradisional.

Event yang rencananya digelar pada akhir November tersebut akan diikuti oleh 120 vendor yang terdiri dari WO, catering, fotografe, MUA, dan lainnya.

Meski demikian, tidak menutup kemungkinan para vendor yang hadir menawarkan paket pernikahan dengan konsep yang lebih umum seperti konsep modern dan tradisional.

Salah satu wedding service dan organizer yang ikut serta dalam expo tersebut yang juga menjadi salah satu sponsor kegiatan adalah Nendia Primarasa.

Heru Pujihartono, pemilik Nendia Primarasa selama 15 tahun berbisnis catering dan wedding service pihaknya merasakan semakin banyaknya permintaan klien yang menginginkan pernikahan dengan konsep syar'i.

"Tahun lalu beberapa klien ingin pernikahan syar'i dan jumlahnya mulai bertambah. Tahun ini dengan tema Muslim Tradisional kami semakin tertarik dan berharap akan lebih besar dibandingkan tahun lalu," tuturnya.

Sebagai vendor, pihaknya tidak hanya menyediakan jasa catering atau dekorasi tetapi juga memberikan konsultasi kepada pasangan agar menjadi keluarga yang sakinah mawadah warahmah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dewi Andriani
Editor : Fajar Sidik
Bagikan

Tags :


Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro