Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Investor China tambah saham di Sumalindo Lestari

JAKARTA: Gem Treasury Investments Ltd, perusahaan keuangan berbasis di China, kembali menambah kepemilikan saham di PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk dengan membeli 35 juta saham perseroan.Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia akhir pekan lalu,

JAKARTA: Gem Treasury Investments Ltd, perusahaan keuangan berbasis di China, kembali menambah kepemilikan saham di PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk dengan membeli 35 juta saham perseroan.Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia akhir pekan lalu, tidak tercatat nilai pembelian saham perusahaan industri pengolahan kayu ini. Transaksi penambahan saham ini dilakukan pada 9 Agustus 2011.Direktur PT Ficomindo Buana Registar sebagai pengelola pelaksana administrasi saham, Daniel Rambung, mengatakan terjadi perubahan data pemegang saham yang kepemilikannya 5% atau lebih per 9 Agustus 2011 dari Sumalindo Lestari."Perinciannya, Gem Treasury yang beralamat di 20 Cross Street #02-18 China Court yang sebelumnya punya saham 358.754.000 lembar saham kini menjadi sebanyak 393.754.000," katanya dalam keterbukaan informasi di BEI. Sebelumnya, pada 26 Juli 2011, Gem Treasury juga menambah kepemilikan saham dengan membeli 58,61 juta lembar saham dengan harga Rp146 per saham. Jika mengacu pada harga pembelian seharga Rp146 per saham, nominal pembelian pada akhir bulan lalu ini setara dengan Rp8,55 miliar.Sebelumnya transaksi 26 Juli 2011, Gem Treasury memiliki saham emiten berkode saham SULI ini sebesar 300.144.000 saham tetapi dengan bertambahnya pembelian saham, total kepemilikan Gem Treasury menjadi 358.754.000 saham dan kini bertambah lagi menjadi 393.754.000.Dalam rapat umum pemegang saham tahunan sebelumnya, perseroan  juga menyepakati penjualan 62,5% anak usahanya yakni PT Kalimantan Powerindo sebanyak 50,93 juta saham kepada investor. (ea)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hery Trianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper