Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Reliance Sekuritas: Tekanan Aksi Jual Investor Masih Hantui Perdagangan IHSG

Reliance Sekuritas memperkirakan tekanan aksi jual investor masih menghantui di perdagangan akhir pekan dengan support resistance 6.355-6.455.
Karyawan melintas di dekat papan penunjuk pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (16/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan
Karyawan melintas di dekat papan penunjuk pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Jakarta, Rabu (16/1/2019)./Bisnis-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA - Reliance Sekuritas memperkirakan tekanan aksi jual investor masih menghantui di perdagangan akhir pekan dengan support resistance 6.355-6.455.

Kepala Riset Lanjar Nafi menyebutkan saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya SMGR, INTP, INDF, ICBP, ASII, UNTR.

Dia mengatakan pergerakan IHSG secara teknikal membentuk pola nothern star dengan indikasi terkoreksi jangka pendek menguji MA5 dengan target koreksi hingga 6.247 pada MA20.

Indikator Stochastic bergerak pada area jenuh beli dengan indikasi dead-cross pada area overbought seiring momentum RSI yang bergerak cukup mahal pada area jenuh beli. 

Dalam perdagangan kemarin, IHSG kembali menguat 0,16% atau 10, 42 poin ke level 6.423,78 dengan iringan aksi beli investor asing yang mampu menahan pergerakan IHSG pada zona Positif.

Investor asing tercatat net buy Rp1.61 triliun  memperpanjang tren positif capital inflow. Meskipun pada hari ini rupiah ditutup melemah 0.45% kelevel Rp14.192 per USD.

Indeks Sektor Keuangan (+0.49%) dan sektor Industri Dasar (+0.76%) menjadi kontributor penahan pergerakan IHSG sedangkan sektor Property (-1.53%) dan Infrastruktur (-2.34%) menjadi penekan pelemahan IHSG.

Bank Indonesia menetapkan suku bunga bertahan diangka 6% dan memperkirakan level ini telah mendekati level puncak tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap pergerakan ekuitas di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper