Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indeks Saham AS Ditutup Melemah di Akhir Pekan

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 255,68 poin atau 0,95 persen, menjadi berakhir di 26.770,20 poin. Indeks S&P 500 berkurang 11,75 poin atau 0,39 persen, menjadi ditutup di 2.986,20 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir melemah 67,31 poin atau 0,83 persen, menjadi 8.089,54 poin.
New York Stock Exchange (NYSE) di Manhattan, New York City/REUTERS
New York Stock Exchange (NYSE) di Manhattan, New York City/REUTERS

Bisnis.com, NEW YORK – Saham-saham di Wall Street, Amerika Serikat, berakhir melemah pada akhir perdagangan Jumat (18/10) waktu setempat, atau Sabtu (19/10) dini hari WIB di tengah beragamnya hasil kinerja perusahaan pada kuartal ketiga.

Indeks Dow Jones Industrial Average turun 255,68 poin atau 0,95 persen, menjadi berakhir di 26.770,20 poin. Indeks S&P 500 berkurang 11,75 poin atau 0,39 persen, menjadi ditutup di 2.986,20 poin. Indeks Komposit Nasdaq berakhir melemah 67,31 poin atau 0,83 persen, menjadi 8.089,54 poin.

Enam dari 11 sektor utama S&P 500 diperdagangkan lebih rendah di sekitar bel penutupan, dengan sektor industri turun 0,72 persen, memimpin kerugian sektoral.

Saham Johnson & Johnson turun 6,22 persen, membebani saham-saham unggulan Dow Jones Industrial Average, di tengah berita bahwa perusahaan telah menarik bedak bayi yang kemungkinan mengandung asbestos.

Perusahaan mengatakan telah bekerja sama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat dalam penyelidikan yang relevan.

Sementara itu, saham Coca-Cola naik 1,84 persen, setelah raksasa minuman itu melaporkan perolehan laba yang lebih kuat dari yang diperkirakan pada kuartal ketiga. Perusahaan juga meningkatkan pedoman pendapatan untuk 2019.

Menurut FactSet, di antara lebih dari 70 perusahaan yang tergabung dalam S&P 500 yang merilis laba kuartalan, 81 persen mencatatkan hasil di atas ekspektasi pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper