Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Arwana Citramulia (ARNA) Mengilap Kuartal I/2020, Laba Naik 17,97 Persen

ARNA membukukan kenaikan laba bersih sebesar 17,97 persen menjadi Rp65,70 miliar dari semula Rp55,69 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
/arwanacitra.com
/arwanacitra.com

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten keramik PT Arwana Citramulia Tbk. (ARNA) masih mencatatkan kinerja mengilap selama kuartal I/2020.

Dikutip dari laporan keuangan konsolidasian tidak diaudit per 31 Maret 2020 di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Arwana Citramulia membukukan kenaikan laba bersih sebesar 17,97 persen menjadi Rp65,70 miliar dari semula Rp55,69 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Dengan demikian, laba per saham atau earning per share perseroan naik dari Rp7,59 menjadi Rp8,95 untuk kuartal I/2020.

Perseroan juga mencatatkan pertumbuhan tipis dari sisi penjualan sebesar 3,99 persen menjadi Rp583,61 miliar dibanding periode sebelumnya sebesar Rp561,23 miliar.

Penjualan kepada pihak berelasi yakni PT Catur Sentosa Adiprana Tbk. (CSAP) mendominasi pendapatan bersih perseroan sebesar Rp411,67 miliar atau 70,54 persen dari total omzet konsolidasi pada tiga bulan pertama tahun 2020.

Pendapatan segmen industri dan distribusi di wilayah Jawa juga mayoritas berkontribusi 58,87 persen atau Rp343,57 miliar, disusul oleh pendapatan dari segmen industri dan distribusi dari luar Jawa sebesar Rp240,05 miliar atau 41,13 persen dari total penjualan.

Meski berhasil menekan beban penjualan sebesar 4,79 persen menjadi Rp50,17 miliar, produsen Arwana Ceramics tersebut menelan pahit dari rugi kurs pada tiga bulan pertama tahun 2020 ini sebesar Rp9,56 miliar.

Namun di sisi lain, perseroan juga memperoleh pundi-pundi uang dari pos pendapatan lain-lain sebesar Rp842,57 juta, naik 22,84 dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya.

Total liabilitas perseroan per 31 Maret 2020 dilaporkan meningkat 7,99 persen menjadi Rp672,05 miliar bersamaan dengan itu ekuitas perseroan menurun 8,98 persen menjadi Rp1,07 triliun dibanding posisi akhir tahun lalu.

Total aset perseroan menurun tipis 3,11 persen menjadi Rp1,74 triliun dari posisi akhir tahun lalu sebesar Rp1,8 miliar.

Terakhir, kas dan setara kas akhir periode kuartal I/2020 perseroan melejit 59,57 persen menjadi Rp232,36 miliar dibandingkan dengan posisi kuartal I/2019 senilai Rp145,62 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper