Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IHSG Berpotensi Melemah Kembali, Ini Katalis Pemberatnya

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami koreksi lanjutan selama sepekan ini.
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (9/5/2022).  Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Karyawan beraktivitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (9/5/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi mengalami koreksi lanjutan selama sepekan ini.

Direktur MNC Asset Management Edwin Sebayang mengatakan walaupun IHSG sudah turun selama 4 hari berturut-turut sebesar -131.35 poin atau 1,87 persen. Menurutnya IHSG akan sulit untuk beranjak naik.

IHSG berpotensi akan kembali turun Jumat ini menyusul akan berlanjutnya aksi jual yang dilakukan investor Indonesia merujuk turunnya Indeks DJIA sebesar 0,82 persen serta kembali turunnya EIDO di hari keempat sebesar 0,13 persen,” tulisnya dalam riset Jumat (1/7/2022).

Edwin menambahkan kembali jatuhnya harga beberapa komoditas seperti minyak turun di hari kedua sebesar 3,23 persen, Gold turun dihari keenam sebesar 0,67 persen, timah turun tipis 0,10 persen & nikel turun sebesar 4,82 persen di tengah pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ke level Rp14,900.

Edwin menilai IHSG hari ini akan bergerak di rentang 6.840 sampai dengan 7.027.

William Surya Wijaya, CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas dalam risetnya memaparkan, IHSG berpotensi bergerak pada rentang 6888 – 7074. Menurutnya, memasuki paruh kedua pada tahun 2022, pola gerak IHSG masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah penantian rilis data perekonomian inflasi serta data kedatangan wisatawan yang akan dirilis hari ini.

“Data perekonomian yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil serta diperkirakan terdapat peningkatan jumlah kedatangan wisatawan, tentunya dapat memberikan sentimen positif terhadap pola gerak IHSG, hari ini IHSG berpotensi menguat,” katanya dalam riset Jumat (1/7/2022).

William hari ini merekomendasikan beberapa saham seperti, ASII, AALI, KLBF, HMSP dan PWON.

Sementara itu, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper menyampaikan dari dalam negeri masih minim sentimen pendorong.

Adapun pada perdagangan hari ini, Dennies memprediksi IHSG melanjutkan pelemahan. Dia menjelaskan secara teknikal candlestick pergerakan IHSG membentuk lower high dan lower low dengan stochastic membentuk melebar setelah membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Pandu Gumilar
Editor : Pandu Gumilar
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper