Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemerintah Gencar Luncurkan Kebijakan Kendaraan Listrik, Grup Astra (ASII) Masih Pertimbangkan Pasar EV

Salah dua bagian Grup Astra (ASII) yakni Daihatsu dan Isuzu masih mempelajari dan melakukan riset untuk terjun dalam persaingan Electric Vehicle atau EV.
Jejeran unit produksi Astra Daihatsu Motor di fasilitas logistik pabrikan. /ADM
Jejeran unit produksi Astra Daihatsu Motor di fasilitas logistik pabrikan. /ADM

Bisnis.com, JAKARTA – Anak usaha PT Astra International Tbk (ASII) yakni PT Astra Daihatsu Motor dan PT Isuzu Astra Motor Indonesia yang membesut produk otomotif di Indonesia menyatakan tengah bersiap terjun ke pasar kendaraan listrik, khususnya roda empat atau lebih. Seiring dengan itu, pemerintah telah menerbitkan berbagai kebijakan yang memberikan insentif sekaligus merangsang pasar kendaraan listrik. 

Salah satu kebijakan teranyar adalah penerbitan Inpres No. 7/2022 tentang penggunaan kendaraan listrik untuk operasional dinas instansi. Sebelumnya, berhulu pada Perpres No. 55/2019, pengembangan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai telah memandatkan berbagai insentif dan kemudahan bagi produsen maupun konsumen electric vehicle atau EV. 

Dalam kesempatan workshop wartawan industri di Menara Astra, Jakarta Pusat pada Rabu (28/9/2022), Daihatsu dan Isuzu sempat disinggung mengenai kesiapan dan langkah kedua perusahaan ini untuk terjun ke dalam persaingan kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV).

Kepala Divisi Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Rudy Ardiman menanggapi soal EV ini sebenarnya Daihatsu sendiri sudah mengenalkan Ayla EV pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada Agustus 2022.

Namun, pengenalan Ayla EV ini hanya untuk memperlihatkan kapabilitas dari anak bangsa untuk melakukan konversi dari Internal Combustion Engine (ICE) ke EV.

Lebih lanjut, Rudy menjelaskan bahwa saat ini untuk roadmap EV Daihatsu sedang dipelajari dan pihak mereka bisa menyampaikan mengenai hal ini.

“Mengenai roadmap nya sendiri masih kita pelajari jadi masih tahapan awal dan untuk produksinya sendiri belum bisa saya sampaikan, tapi sampai saat ini kita belum punya rencana untuk menjualnya,” ujar Rudy.

Senada dengan Rudy, Deputy General Manager Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia, Rian Erlangga menjelaskan bahwa saat ini dari pihaknya juga masih mempelajari segmen yang paling tepat untuk Isuzu terjun pada persaingan EV ini.

“Kita sedang belajar segmen apa untuk kita surf dalam kendaraan di EV, jadi kita sekarang sedang mengkaji hal ini dan tunggu tanggal mainnya,” jelas Rian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Kahfi
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper