Bisnis.com, JAKARTA - Penambahan pelatih berdampak positif pada kesiapan Gregoria Mariska Tunjung saat melawan Pornpawee Chochuwong di babak pertama Indonesia Open 2019, selasa (16/7/2019). Gregoria memenangi pertandingan di Istora Senayani itu dengan skor 21-10, 21-8.
“Dulu kan pelatih Cuma satu, dengan adanya Om Oni (Rionny Frederik Lambertus Mainaky) tuh kita bisa lebih tahu tanggapan dari dua sudut gimana saat kita main, jadi lebih banyak masukan kalo ada dua pelatih (bersama Minarti Timur),” ungkap pebulutangkis 19 tahun itu.
Saat melawan Pornpawee Chochuwong, Gregoria hanya membutuhkan waktu 26 menit untuk meraih kemenangan.
“Di set awal dia kurang lepas, jadi saya lebih ada kesempatan untuk neken dia, terus saya dapet kesempatan banyak untuk lebih megang permainan jadi mungkin itu yg bikin dia nggak lepas dari awalnya.”
Ia juga mengatakan bahwa lawannya pada set kedua banyak melakukan kesalahan yang kurang lebih serupa dengan set pertama, sehingga membuatnya mudah untuk melibasnya.
Dengan kemenangan ke-135 itu, Gregoria lolos dan akan menghadapi pebulutangkis Thailand Ratchanok Intanon. Menghadapi lawan tangguh ini, ia akan tampil hati-hati.
Baca Juga
"Ratchanok adalah pemain top dunia yang memiliki kualitas yang mumpuni, baik dari pengalamannya, hingga Teknik permainannya. Ia juga memiliki pukulan bola atas yang jahat," kata dia