Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hasil Semifinal Indonesia Masters 2020: Gemilang, Ginting ke Final Usai Kalahkan Axelsen

Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting melaju ke partai final Indonesia Masters 2020 setelah secara gemilang mengalahkan Viktor Axelsen di partai semifinal.
Ekspresi pebulutangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting, seusai mengalahkan pebulutangkis tunggal putra Denmark Viktor Axelsen dalam babak kualifikasi grup Piala Sudirman 2017 di Carrara Sport and Leisure Centre, Queensland, Australia, Rabu (24/5)./Antara-Rosa Panggabean
Ekspresi pebulutangkis tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting, seusai mengalahkan pebulutangkis tunggal putra Denmark Viktor Axelsen dalam babak kualifikasi grup Piala Sudirman 2017 di Carrara Sport and Leisure Centre, Queensland, Australia, Rabu (24/5)./Antara-Rosa Panggabean

Bisnis.com, JAKARTA - Tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting melaju ke partai final Indonesia Masters 2020 setelah secara gemilang mengalahkan Viktor Axelsen di partai semifinal.

Bermain di Istora Senayan, Sabtu (18/1/2020), Ginting mengalahkan Axelsen dengan dua set langsung 22-20 dan 21-11 dalam waktu 44 menit.

Di babak final, Ginting masih menunggu pemenang antara Anders Antonsen atau Lee Cheuk Yiu

Sebelumnya, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil menekuk ganda putri Korea, Kim So Yeog/Kong Hee Yong, dengan skor 21-19, 21-15. Tiket final Daihatsu Indonesia Masters 2020 pun diamankan Greysia/Apriyani.

Kemenangan ini juga memperbaiki rekor pertemuan Greysia/Apriyani atas Kim/Kong menjadi 1-2. Greysia/Apriyani hari ini tampil begitu luar biasa, serangan-serangan kencang yang menjadi kekuata Kim/Kong mampu mereka redam dan kembalikan dengan baik. Pasangan rangking delapan dunia ini juga bermain begitu agresif dan terus menggempur pertahanan Kim/Kong.

"Dari awal kami sudah me-review video pertandingan, sudah siapin pola di lapanngan. Kami sudah terapkan itu dan harus confident dan bisa jaga momen. Yang paling susah itu jaga momen, sudah leading, lalu hilang. Kami belajar dari situ," kata Apriyani dalam konferensi pers setelah pertandingan.

"Kami cuma berpikir, please, bola ke mana saja, kejar dulu, tapi tetap konntrol. Harus dapat poin dulu, walau kaki sudah panas dan mata berkunang-kunang, tapi kami pikir, mereka kan juga capek," ujar Greysia.

Di babak final, Greysia/Apriyani masih menunggu calon lawan di babak final, antara Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) atau Maiken Fruergaard/Sara Thygesen dari Denmark.

"Kami hanya memikirkan performance kami, pelatih bilang performa kami yang harus ditingkatkan, bukan hasil. Kalau berkaca tahun lalu, naik-drop, naik-jatuh lagi, bagaimana caranya udah di level ini, harus diteruskan," kata Greysia soal hasil ke final yang mereka raih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : Badminton Indonesia

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler