Bisnis.com, MAKASSAR – Kebakaran yang terjadi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jalan Abdullah Daeng Sirua, Makassar ditaksir mengalami kerugian hingga Rp800 juta. Hal itu diungkapkan Manager Communication & CSR MOR VII, M. Roby Hervindo.
"Kebakaran itu, mengakibatkan kerusakan pada 2 tangki atau dispenser, atap bangunan SPBU, satu unit mobil, dan dua unit sepeda motor," jelas Roby seusai meninjau lokasi kebakaran, Rabu (19/12/2018).
Berdasarkan kronologi sementara, kebakaran terjadi sekira pukul 10.45 WITA saat petugas SPBU melakukan mengisian BBM pada mobil pikup. Saat pengisian dilakukan terlihat percikan api yang berasal dari tangki.
Petugas SPBU mengevakuasi konsumen dan menggunakan APAR untuk berupaya memadamkan api. Sebanyak tiga buah APAR ukuran besar dan 5 ukuran kecil digunakan petugas SPBU.
"Kami pastikan petugas kami yang merupakan supervisor sudah melakukan pengisian sesuai prosedur. Apalagi yang bersangkutan sudah mengikuti pelatihan keamanan dan keselamatan kerja," jelas Roby.
Saat kejadian, api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian, dengan bantuan dari Dinas Pemadam Kebakaran Makassar. Informasi sementara tak ada korban jiwa atas insiden itu.
Untuk tetap melayani konsumen, Pertamina melakukan penambahan pasokan BBM ke sejumlah SPBU di sekitar lokasi kejadian. SPBU itu di antaranya SPBU Antang, SPBU Toddopuli, SPBU Urip Sumoharjo, SPBU Perintis Kemerdekaan, dan SPBU Kodam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=184&h=104)
.jpg?w=184&h=104)
.jpg?w=184&h=104)
