Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penumpang Kapal di Makassar Meningkat 23,9% Periode Natal dan Tahun Baru

Otoritas Pelabuhan Utama Makassar mencatat pada periode Natal dan tahun baru (Nataru) 2018, penumpang angkutan laut di Pelabuhan Soekarno-Hatta meningkat hingga 23,9% dibanding tahun sebelumnya.
Kapal milik PT Pelayaran Indonesia (Pelni) KM Dobonsolo merapat di dermaga Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (7/1/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone
Kapal milik PT Pelayaran Indonesia (Pelni) KM Dobonsolo merapat di dermaga Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (7/1/2019)./Bisnis-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, MAKASSAR – Otoritas Pelabuhan Utama Makassar mencatat pada periode Natal dan tahun baru (Nataru) 2018, penumpang angkutan laut di Pelabuhan Soekarno-Hatta meningkat hingga 23,9% dibanding tahun sebelumnya.

Tercatat ada 51.284 orang penumpang, baik yang naik maupun turun di pelabuhan Makassar. Adapun pada 2017 lalu, penumpang angkutan laut berada di angka 41.391 orang.

"Kami melihat, peningkatan jumlah penumpang pada periode Nataru 2018 kemarin, dipengaruhi beberapa faktor," ungkap Kepala Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Harno Trimadi, seusai menutup posko angkutan laut Nataru 2018, Rabu (9/1/2019).

Harno menyebut, faktor tersebut antara lain tingginya tarif tiket pesawat pada periode angkutan nataru. Menurutnya, hal membuat sejumlah masyarakat mengalihkan pilihan dengan menggunakan angkutan laut.

Selain itu, pembelian tiket kapal laut dinilai lebih mudah dibeli. Pelayanan itu berjalan seiring dengan semakin baiknya pelayanan kapal laut.

Puncak terjadinya peningkatan penumpang angkutan laut kata Harno, terjadi pada 24 Desember 2018 dengan total penumpang sebanyak 6.009 orang. Otoritas Pelabuhan Makassar juga mencatat ada 64 call kunjungan kapal selama periode Nataru.

"Sebagian besar penumpang yang naik dari Pelabuhan Makassar ada yang menuju Bau-Bau, Maumere dan Labuhan Bajo. Sementara penumpang yang turun, sebagian besar berasal dari Bau-Bau, Tanjung Perak dan Maumere," jelas Harno.

Selama penyelenggaraan angkutan laut Nataru 2018, Harno menerangkan tak ada kendala berarti yang ditemui. Kerja sama dari seluruh stakeholder terkait mampu memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat.

Meski begitu, menurutnya masih ada sejumlah hal yang menjadi catatan penting. Misalnya saja terkait penyampaian jadwal kapal yang lebih akurat kepada calon penumpang melalui medsos.

"Kami juga akan meningkatkan penyediaan fasilitas menunggu bagi penumpang transit atau calon penumpang yang telah tiba di Pelabuhan Makassar beberapa hari sebelum kapal berangkat," terang Harno.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler