Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Samsung Gencar Kenalkan Teknologi Digital ke Sekolah di Daerah

PT Samsung Electronic Indonesia gencar memasarkan teknologi digital ke dunia pendidikan di daerah, termasuk Sumatra Selatan, melalui perangkat yang diproduksi perusahaan.
Head of IM Solution & Pre Sales P PT Samsung Electronic Sales Indonesia Banu Afwan Pribadi memberikan pemaparan dalam acara Indonesia STEAM Week 2019 di Palembang, Sabtu (19/1/2019)./Bisnis-Dinda Wulandari
Head of IM Solution & Pre Sales P PT Samsung Electronic Sales Indonesia Banu Afwan Pribadi memberikan pemaparan dalam acara Indonesia STEAM Week 2019 di Palembang, Sabtu (19/1/2019)./Bisnis-Dinda Wulandari

Bisnis.com, PALEMBANG -- PT Samsung Electronic Indonesia gencar memasarkan teknologi digital ke dunia pendidikan di daerah, termasuk Sumatra Selatan, melalui perangkat yang diproduksi perusahaan.

Head of IM Solution & Pre Sales P Samsung Electronic Indonesia Banu Afwan Pribadi mengatakan pihaknya sudah membuat percontohan kelas digital di sekolah-sekolah, salah satunya di SMA Negeri 17 Kota Palembang.

"Kami sudah membuat kelas digital di lima kota. Tujuannya, untuk mengenalkan bagaimana teknologi digital itu diterapkan di dunia pendidikan dan kami memiliki hardware maupun software yang mumpuni," paparnya, di sela acara Indonesia STEAM Week 2019 di Palembang, Sabtu (19/1/2019).

Salah satu aplikasi yang dimiliki perusahaan adalah Samsung Knox, yang bisa mendukung sekolah dalam menerapkan teknologi digital dalam kegiatan belajar-mengajar.

"Misalnya sekolah mau melakukan ujian digital, melalui Samsung Knox, kami punya teknologi yang bisa mem-block situs-situs yang tidak dibutuhkan selama ujian," terang Banu.

Animo institusi pendidikan terhadap kelas digital dinilai cukup tinggi. Pasalnya, pihak sekolah ingin mendapat pengalaman (experience) baru dalam mengajar melalui perangkat digital.

Dia menjelaskan di dalam kelas digital, bisa dilakukan perubahan layout ruangan sehingga konsep kelas tidak hanya meja guru di depan dan meja siswa memanjang ke belakang. Konsepnya juga bisa berbentuk melingkar dan tidak konvensional.

Banu melanjutkan pengenalan teknologi digital di sekolah tidak hanya fokus menyasar lembaga pendidikan, melainkan juga para guru selaku pengajar, siswa, maupun orang tua.

Teknologi yang dimiliki Samsung diklaim dapat mendukung kurikulum mata pelajaran informatika yang berbasis Science, Technology, Engineering, Arts, and Mathematics (STEAM).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper