Bisnis.com, MEDAN - Bank Sumut sepakati pengesahan laporan keuangan PT Bank Sumut untuk tahun buku 2022 dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan pada Senin (6/3/2023) di Ballroom Kantor Pusat Bank Sumut, Medan.
Dalam RUPS tersebut Bank Sumut memutuskan pembagian dividen tunai sebesar Rp560,5 miliar kepada pemegang saham berdasarkan performance dan laporan keuangan di tahun 2022 lalu.
Plt Direktur Utama Bank Sumut Hadi Sucipto mengatakan selain mengadakan RUPS Tahunan, pada kesempatan yang sama pula RUPS Luar Biasa (RUPSLB) juga diselenggarakan dalam rangka pengesahan beberapa keputusan yang diantaranya adalah pengalokasian dana CSR Bank Sumut serta memberikan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk mengesahkan setoran saham seri A dan menerbitkan penggantian sertifikat kolektif saham seri A Bank Sumut.
"Berdasarkan laporan keuangan tahun buku 2022 (audited) tercatat laba Bank Sumut sebesar Rp701 miliar atau meningkat 14,22 persen year on year dibandingkan Desember 2021 sebesar Rp614 miliar. Kemudian pertumbuhan aset tercatat sebesar Rp40,6 triliun atau meningkat 6,8 persen dari yang sebelumnya Rp38,01 triliun," ujar Hadi.
Selanjutnya Dana Pihak Ketiga (DPK) yang dibukukan mencapai Rp31,9 triliun dengan komposisi dana ritel mencapai 53 persen dan penyaluran kredit sebesar Rp27,8 triliun. Non Performing Loan (NPL) yang terdata pun juga tampak semakin membaik dengan berada pada level 1,21 persen, yang jika dibandingkan dengan Desember 2021 di periode yang sama angka yang terdata mencapai 1,8 persen.
Untuk penyaluran kredit produktif sendiri, lanjut Hadi, Bank Sumut mencatatkan penyaluran KUR sebesar Rp1,34 triliun atau meningkat 176,3 persen dibandingkan realisasi tahun 2021 yang hanya mencatatkan angka Rp764,7 miliar dengan jumlah debitur 10.431.
Selain itu, komposisi kredit produktif pun juga mengalami peningkatan menjadi 43,9 persen dari total kredit dibandingkan tahun 2021 yang hanya mencapai 39,3 persen.
"Pencapaian kinerja Bank Sumut tersebut tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholder dan kepercayaan masyarakat, kerja keras seluruh karyawan dan soliditas seluruh insan Bank Sumut baik di level manajemen dewan komisaris dan direksi dan juga seluruh karyawan meski ditengah tantangan perekonomian nasional di Tahun 2022," paparnya.
Hadi menilai transformasi digitalisasi juga menjadi kunci untuk pencapaian strategi bisnis bagi Bank Sumut. Lebih lanjut lagi Hadi menjelaskan bahwa Bank Sumut saat ini kian fokus untuk terus menggarap sektor kredit produktif untuk terus membantu menggerakkan perekonomian di Sumatera Utara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
