Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sebulan, Pasien Covid-19 di Madura Tambah 417 Orang

Jumlah warga yang positif terkonfirmasi terpapar Covid-19 di Kabupaten Bangkalan sebanyak 220 orang, Sampang 108 orang, Pamekasan 104 orang, dan Sumenep 69 orang.
Zonasi risiko penularan Covid-19 di Jawa Timur./Twitter @JatimPemprov
Zonasi risiko penularan Covid-19 di Jawa Timur./Twitter @JatimPemprov

Bisnis.com, PAMEKASAN  - Warga yang terkonfirmasi positif terpapar Virus Corona penyebab Covid-19 di Pulau Madura, Jawa Timur, dalam sebulan terakhir ini bertambah 417 orang, dari 84 orang menjadi 501 orang.

Menurut Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pamekasan Sigit Priyono di Pamekasan, Selasa, peningkatan jumlah kasus itu sesuai dengan data yang dirilis oleh Pemprov Jatim selama kurun waktu 28 Mei hingga 30 Juni 2020.

"Total warga Madura positif corona yang tersebar di empat kabupaten, yakni Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep sebanyak 501 orang," katanya.

Dengan demikian, warga positif terpapar corona bulan  Juni bertambah sebanyak 417 orang.

Dari jumlah total 501 warga Madura yang terkonfirmasi positif Covid-19, terbanyak di Kabupaten Bangkalan, lalu Sampang, Pamekasan, dan yang paling sedikit di Kabupaten Sumenep.

Jumlah warga yang positif terkonfirmasi terpapar Covid-19 di Kabupaten Bangkalan sebanyak 220 orang, Sampang 108 orang, Pamekasan 104 orang, dan Sumenep 69 orang.

"Kalau melihat dari data ini, seperti berurutan, yakni dari Bangkalan ke Sumenep," kata Sigit.

Sementara itu, jumlah pasien sembuh terdata sebanyak 142 orang dengan perincian di Kabupaten Bangkalan 74 orang, Sampang 30 orang, Pamekasan 23 orang, dan Sumenep 15 orang.

"Jadi, sebagaimana data pasien yang terkonfirmasi positif di masing-masing kabupaten, jumlah pasien sembuh juga berurutan dan Kabupaten Bangkalan terdata paling banyak pasien sembuh dibanding tiga kabupaten lain di Madura ini," katanya.

Hanya saja, untuk pasien positif terpapar Covid-19 yang meninggal dunia, datanya berbeda, antara Kabupaten Sampang dengan Kabupaten Pamekasan, karena Pamekasan menempati jumlah terbanyak kedua setelah Bangkalan.

Berdasarkan rilis data dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemprov Jawa Timur, Pamekasan menempati urutan kedua dalam hal jumlah pasien positif meninggal dunia setelah Kabupaten Bangkalan.

"Khusus untuk pasien positif meninggal dunia ini, jumlahnya untuk Kabupaten Pamekasan sebanyak 20 orang, Bangkalan 32 orang, Sampang 8 orang dan Sumenep sebanyak 3 orang," katanya, menjelaskan.

Sementara itu, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) terdata sebanyak 217 orang, dengan perincian di Kabupaten Bangkalan sebanyak 71 orang, Sampang 25 orang, Pamekasan 104 orang dan di Kabupaten Sumenep sebanyak 17 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper