Peduli Keamanan Data Klien, Integrity Indonesia Raih ISO 27001:2013

Sholahuddin Al Ayyubi
Senin, 23 Januari 2023 | 10:31 WIB
Penyerahan sertifikat ISO 27001:2013 kepada Managing Director PT Integrity Indonesia, Edouard Helfand/ Dok. Integrity
Penyerahan sertifikat ISO 27001:2013 kepada Managing Director PT Integrity Indonesia, Edouard Helfand/ Dok. Integrity
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Integrity Indonesia, perusahaan konsultan bisnis yang berfokus pada pencegahan (fraud prevention), deteksi (detection), dan mitigasi (mitigation) berhasil meraih sertifikat ISO 27001:2013.  

ISO 27001:2013 merupakan salah satu standar internasional dalam menerapkan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI) atau lebih dikenal dengan nama Information Security Management Systems (ISMS).

Managing Director PT Integrity Indonesia, Edouard Helfand mengakui tidak mudah mendapatkan sertifikasi ISO 27001:2013 tersebut. Butuh proses audit yang panjang oleh lembaga sertifikasi independen terpercaya untuk memperoleh sertifikasi tersebut.

Berkat kerja keras dan komitmen karyawan perusahaan, kata Edouard, proses sertifikasi yang memakan waktu lebih dari setahun ini dapat dilalui dengan baik. Mulai dari persiapan dokumen kebijakan, kesiapan teknis hingga pencatatan administrasi. 

"Alasan utama kami bekerja keras mendapatkan sertifikasi SMKI adalah tanggung jawab terhadap klien, vendor, dan karyawan. Sertifikasi ini mencerminkan komitmen kami mengikuti kerangka kerja dalam mengamankan data dan informasi perusahaan dan pihak ketiga," tuturnya di Jakarta, Senin (23/1/2022).

Peningkatan mutu dan kualitas layanan Perolehan sertifikat ISO 27001:2013 menandakan telah diterapkannya Standar Keamanan Informasi dalam memberikan jasa-jasa yang meliputi kepatuhan, penyaringan latar belakang calon karyawan, uji tuntas, sistem whistleblowing, perlindungan merek, pencegahan penipuan, serta deteksi dan mitigasi. 

Standar tersebut juga diaplikasikan dalam semua elemen pendukung layanan berbasis teknologi mutakhir dan dalam menjalankan operasional perusahaan secara keseluruhan. 

Sertifikasi tersebut memperlihatkan bagaimana keseriusan Integrity Indonesia dalam melindungi kerahasiaan data kliennya. Perlindungan menjadi salah satu isu penting di era digital saat ini. 

Menurut Edouard, keamanan data dan informasi menjadi hal yang semakin penting sejak Integrity Indonesia terjun lebih dalam di beberapa bidang bisnis yang terkait dengan keamanan dan kerahasiaan data pribadi klien. 

Edouard mencontohkan pemeriksaan latar belakang calon karyawan dalam proses rekrutmen di mana mereka menuntut kerahasiaan data yang telah diberikan dan contoh lainnya seperti sistem pelaporan kecurangan dengan Whistleblowing System

"Selain itu, perolehan sertifikasi ini juga sebagai bukti kepatuhan kami terhadap undang-undang keamanan informasi yang berlaku, seperti GDPR dan UU No. 27 tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi dan beberapa regulasi dari pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika mengenai Informasi dan Transaksi Elektronik," katanya. 

Lebih lanjut, Edouard mengatakan perseroan tidak hanya berhenti atau puas dengan sertifikasi ISO 27001:2013 ini, pihaknya terus mengembangkan sistem keamanan informasi agar lebih tangguh dan terus menyesuaikan diri dengan ancaman baru di era digital yang semakin berkembang. 

“Oleh karenanya, setelah ini, kami akan perlu mempersiapkan semua iterasi menuju proses sertifikasi ISO 27001 versi 2022 yang terbaru. Ini sebagai bukti bahwa perlindungan, kualitas dan kepuasan klien merupakan prioritas perseroan,” ujarnya.

Selain ISO 27001:2013, Integrity Indonesia juga telah meningkatkan kualitas perusahaan pada aspek lain dengan perolehan sertifikat ISO 9001:2015 Quality Management System dan ISO 37001:2016 Anti-Bribery Management System pada tahun 2021.

Melalui berbagai standardisasi tersebut, Integrity Indonesia semakin memiliki posisi kuat dalam berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi klien dari berbagai negara. Bahkan, dalam waktu dekat, PT Integrity Indonesia juga akan mengembangkan sayap di region Eropa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Editor : Wahyu Arifin
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper